Pengguna kendaraan bermotor tentunya sudah sangat familiar dengan istilah parkir. Ya, satu kondisi di mana kendaraan sengaja diberhentikan di tempat khusus pemberhentian sejenak karna satu dan lain hal keperluan para pengemudi. Umumnya area parkir ini jamak kita temui di tempat-tempat umum seperti kantor, pusat Perbelanjaan, Rumah Sakit, Sekolah dan lain sebagainya.
Seiring dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi, proses parkir semakin mudah dan sederhana. Dengan adanya sistem parkir yang sudah jauh lebih canggih dari pada beberapa dekade lalu. Hal ini jelas menjadikan proses parkir jauh lebih efektif dan efisien baik dari sisi waktu maupun tenaga.
Tentu saja sistem parkir yang telah berkembang sedemikian rupa bukan terjadi secara tiba-tiba. Untuk itu, sebelum kita masuk ke pembahasan utama tentang beberapa tempat parkir modern di Indonesia, kita perlu terlebih dahulu mengetahui alur perkembangan sistem parkir yang ada.
Perkembangaan Sistem Parkir
Ketersediaan lahan parkir yang kian hari kian terbatas oleh karena semakin banyaknya kendaraan bermotor menuntut banyak pihak untuk kemudian mampu mengurai persoalan parkir secara serius. Yaitu dengan mengoptimalkan lahan parkir yang ada. Terlebih lahan parkir di gedung-gedung besar yang memang saat representaatif untuk bisa mengoptimalkan kembali lahan parkir yang ada.
Sistem Parkir Manual
Sistem parkir yang pertama-tama diterapkan di berbagai kota bahkan negara dan terkhusus Indonesia, adalah sistem parkir manual atau tradisional. Sistem parkir semacam ini umumnya dikelola secara bebas oleh petugas parkir atau operator. Yang nantinya petugas parkir akan melaporkan secara lisan kepada pengelola parkir, pemilik lahan parkir dan juga pemerintah daerah. Model sistem parkir mobil semacam ini masih banyak kita temukan di Indonesia.
Sistem Parkir Berbasis Komputer
Sistem parkir berbasis komputer atau parking management system sebagaimana namanya yaitu sistem parkir yang dalam pengendaliannya sudah melibatkan komputer. Oleh karena itu sistem ini tidak lagi membutukan banyak operator parkir apalagi petugas parkir, melainkan hanya beberapa orang operator yang menjalankan komputer. Sistem ini tentu lebih praktis.
Sistem Parkir Semi Otomotif
Sistem Parkir Semi Otomatis ini juga sering disebut dengan istilah system manless. Sistem parkir ini tidak lain merupakan pengembangan dari sistem parkir berbasis komputer sebelumnya. Sistem ini sangat praktis karena hanya dioperasikan oleh satu orang operator saja yang berperan sebagai kasir.
Saat ini, sistem semi otomatis cukup banyak diandalkan oleh banyak pengelola pusat perbelanjaan atau tempat-tempat umum lainnya karena dianggap lebih hemat dari sisi SDM. Sistem ini selain unggul dalam aspek hemat SDM, keamanaan seperti minim goresan, dan biaya juga unggul dalam hal akurasi data.
Sistem Otomotif Berbasis RFID
Sistem otomatis berbasis RFID (Radio Frequency Identification Data) bisa kita temui di banyak sekolah-sekolah, kampus, apartemen hingga area perumahan. Sistem ini beroperasi dengan memanfaatkan kartu akses pengguna sebagai alat bantu untuk bisa keluar maupun masuk area yang telah menerapkan sistem parkir ini.
Parking Meter
Dan sistem parkir yang terakhir adalah sistem parkir meter yang merupakan sistem pengolahan parkir beserta pemanfaatannya. memanfaatkan sistem koin. Sistem parkir semacam ini bisa diaplikasikan di pengelolaan lahan parkir pinggir jalan. Yang mana di negara-negara maju sistem parkir meter ini banyak diterapkan karena praktis dan juga akurat.
Sistem Parkir Modern Indonesia
Dari sejumlah jenis sistem parkir di atas secara umum bisa kita dapati di Indonesia. Namun terkecuali untuk sistem parkir meter yang jikapun ada di Indonesia maka keberadaannya sangat minim. Untuk itu, kita akan melihat keberadaaan atau pengaplikasian sistem parkir yang sudah terbilang modern di Indonesia saat ini. Berikut ini beberapa di antaranya.
RSCM Kencana Jakarta Pusat
Pembangunan gedung parkir di RSCM Kencana, Jakarta Pusat berawal dari banyaknya keluhan pasien tentang sarana parkir. Maka dilakukanlah pembenahan di soalan parkir RSCM Kencana Jakarta Pusat dengaan konsep tempat parkir tower menyerupai Jepang, Korea dan Singapura. Hal ini tentu tidak lepas dari peran perusahaan konstruksi Jakarta.
Terkait dengan teknis cara parkir di gedung parkir RSCM Kencana Jakarta Pusat ini terbilang mudah dan sederhana. Anda cukup dengan meletakkaan mobil di dalam lift , maka mobil selanjutnya akan ditransfer ke slot yang kosong dalam waktu 40 detik. Area parkir modern ini berada di atas lahan seluas 176 meter persegi dengan empat gedung yang masing-masing terdiri dari 12 lantai. Yang mana daya tampung ke empat gedung parkir tersebut sebanyak 96 mobil.
Kantor Kementrian PUPR jakarta Selatan
Jika anda berkunjung ke Kantor Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, anda bisa menjumpai gedung parkir dalam komplek perkantoran Kementrian PUPR ini yang cukup besar. Bagaimana tidak, di gedung parkir yang satu ini terdapat 14 lift yang siap melayani 12 lantai dan memiliki daya tampung hingga 336 mobil dengan konstruksi rumah tahan gempa. Cara kerja dari gedung parkir ini sering disebut dengan sistem puzzle. Mobil bisa terparkir di rak-rak yang telah tersedia dengan rapi dan cepat.
Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta
Siapa yang tak kenal dengan Bandara yang satu ini. Ya, Bandara Soekarno-Hatta. Di Bandar yang satu ini, tepatnya di terminal tiga anda bisa menjumpai adanya penerapan smart parking. kali ini tidak menggunakan lift Akan tetapi anda akan mendapatkan tiket parkir yang sudah ada di lokasi slot parkirnya. Sistem smart parking ini cukup efektif dalam menghindari penumpukan penjemputan penumpang di lobi terminal 3.
Demikianlah ulasan kita kali ini seputar perkembangan sistem parkir dari masa ke masa khususnya di Indonesia berikut beberapa tempat yang telah memiliki area parkir dengan sistem yang memadai. Mudah-mudahan bermanfaaat. Sekian dan terima kasih.